alibidewa.blogspot.com - Aman lancar, walau ku tak
mengerti bahasa tongkrongan mereka, namun siulan genit tentu sebuah pertanda,,,
tak heran kata abang dan sayang mereka ucapkan, karena pilihan tidak semudah
itu. Aku merasakan hawa tidak enak mengelilingi ku, namun kenyamanan mereka
berdua meredupkan kekakuan berjalan, dengan senang hati ku ikut bersandiwara
hingga menjauhi mulut panas pedestrian menuju kamar mandi itu.
Sebelum berpisah dengan mereka
berdua, dan ucapan terimakasih… akhirnya mereka tahu kenapa ku berikan dua
syarat sederhana di pulau dewata ini, bukan berarti ku memanfaatkan situasi ataupun mengambil
keuntungan dari mereka, itu semua karena pengalaman hidup.
Suasana sunyi senyap kembali,
namun ku melihat beberapa langkah kaki menuju pintu dan memanggil ku, tampaknya
beda cerita dengan rombongan bus wisata lain nya.
Mereka Berkelahi, ku beranjak
pergi menghampiri… namun kedua orang tadi melihat ku dan menggelengkan kepala
mereka dengan wajah khawatir. Ku terdiam dan berdoa.. semoga rombongan itu baik
baik saja.
To Be Continue ...
To Be Continue ...
0 komentar
Posting Komentar